Ekspansi perkebunan kelapa sawit skala besar sedang menggurita di sejumlah wilayah Indonesia, termasuk di sejumlah kabupaten propinsi Kalimantan Barat. Pengembangan investasi yang cenderung eksploitatif tersebut seringkali disertai terabaikannya sejumlah aspek baik dari sisi lingkungan hidup maupun sosial budaya. Apa yang dipersyaratkan dalam kebijakan pembangunan berkelanjutan termasuk dalam sisi legal kerap kali terabaikan.
Dari dokumnetasi foto di atas, tampak tanaman kelapa sawit PT. Agro Nusa Investama (PT. ANI 2), sebuah perusahaan group Wilmar yang melakukan penanaman persis di bibir sungai Sampas, kecamatan Sengah Temila, kabupaten Landak.